Seseorang yang mengalami peristiwa menyenangkan maupun menyedihkan dalam hidupnya dan sangat berkesan pasti tidak akan terlupakan seumur hidup. Dalam situasi apapun pada setiap kesempatan pasti dia akan menceriterakan peristiwa tersebut kepada orang lain dengan antusias. Seorang ibu yang sedang dirawat di rumah sakit bisa bercerita tentang peristiwa di masa lalunya kepada setiap orang yang menengoknya. Ada juga seorang bapak yang lumpuh karena stroke dan duduk di kursi roda bisa bercerita dengan semangat tentang masa lalunya walaupun dengan artikulasi yang tidak jelas. Pada hakekatnya setiap orang akan menceriterakan peristiwa yang pernah dialaminya seumur hidup dalam situasi apapun.
Ketika Yesus melintasi kota Sikhar di Samaria dan sedang istirahat di tepi sumur Yakub datanglah seorang wanita yang akan mengambil air di situ. Dalam perbincangan wanita itu dengan Yesus, dia merasa kagum karena Yesus tahu akan kehidupannya tanpa dia bercerita. Dia merasakan sesuatu yang beda dan dia menyakini Yesus lawan bicaranya adalah Mesias. Ditinggalkan tempayannya dan dia berlari kembali ke dalam kota bercerita mengenai peristiwa yang dialaminya. Dampak dari ceritanya banyak orang Samaria berbondong-bondong pergi menemui Yesus di sumur itu. Setelah berjumpa dan berbincang denga...selengkapnya »
Seseorang yang mengalami peristiwa menyenangkan maupun menyedihkan dalam hidupnya dan sangat berkesan pasti tidak akan terlupakan seumur hidup. Dalam situasi apapun pada setiap kesempatan pasti dia akan menceriterakan peristiwa tersebut kepada orang lain dengan antusias. Seorang ibu yang sedang dirawat di rumah sakit bisa bercerita tentang peristiwa di masa lalunya kepada setiap orang yang menengoknya. Ada juga seorang bapak yang lumpuh karena stroke dan duduk di kursi roda bisa bercerita dengan semangat tentang masa lalunya walaupun dengan artikulasi yang tidak jelas. Pada hakekatnya setiap orang akan menceriterakan peristiwa yang pernah dialaminya seumur hidup dalam situasi apapun.
Ketika Yesus melintasi kota Sikhar di Samaria dan sedang istirahat di tepi sumur Yakub datanglah seorang wanita yang akan mengambil air di situ. Dalam perbincangan wanita itu dengan Yesus, dia merasa kagum karena Yesus tahu akan kehidupannya tanpa dia bercerita. Dia merasakan sesuatu yang beda dan dia menyakini Yesus lawan bicaranya adalah Mesias. Ditinggalkan tempayannya dan dia berlari kembali ke dalam kota bercerita mengenai peristiwa yang dialaminya. Dampak dari ceritanya banyak orang Samaria berbondong-bondong pergi menemui Yesus di sumur itu. Setelah berjumpa dan berbincang dengan Yesus maka orang banyak itu percaya kepada-Nya. Wanita Samaria itu bersaksi kepada banyak orang dan menyelamatkan mereka. Pastilah seumur hidup dia bersaksi tentang peristiwa pertemuannya dengan Yesus.
Kita mengenal dan menerima Yesus melalui peristiwa perjumpaan dengan Dia. Setiap orang mempunyai pengalaman dengan Yesus yang berbeda. Apakah setiap pengalaman dengan Yesus dalam hidup kita merupakan sebuah peristiwa yang sangat berkesan ? Pasti kita akan sangat antusias bercerita kepada banyak orang tentang karya-Nya seperti ketika menceritakan keberhasilan anak kita. Roh Kudus yang memenuhi hidup kita akan senantiasa mengingatkan kita untuk bersaksi dalam keadaan apapun dan seumur hidup. Melalui kesaksian kita akan membawa orang yang mendengarnya mengalami proses pertobatan.