|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
POKOK RENUNGAN |
|
|
|
17 Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.
20 Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. |
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » KebangkitanNya Memberi Pengharapan1 |
|
KebangkitanNya Memberi Pengharapan1 |
|
Minggu, 21 April 2019 |
|
|
|
|
|
KebangkitanNya Memberi Pengharapan1 |
|
1 Korintus 15:17, 20 |
|
|
|
|
|
|
Kebangkitan-Nya memberi pengharapan
1 Korintus 15:17, 20
17 Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.
20 Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.
Kita pasti mengenal lagu ’S’bab Dia hidup, ada hari esok.’ Lagu ini pernah populer beberapa puluh tahun yang lalu. Penulis lagu itu ialah Bill Gaither, seorang penulis lagu Kristen dari Amerika. Lagu itu terinspirasi dari pergumulan hidupnya pada tahun 1960-an, ketika istrinya, Gloria, sedang mengandung, terjadi kerusuhan di negaranya. Dia dan istrinya sempat mengalami ketakutan dan berpikir bahwa saat itu merupakan saat yang tidak tepat untuk melahirkan anak ke dunia. Namun setelah anaknya lahir, Bill memiliki keyakinan bahwa anaknya itu akan menjalani hari-hari di depan yang penuh dengan pengharapan oleh karena Kristus telah bangkit. Kemudian dia menulisk...selengkapnya » |
Kebangkitan-Nya memberi pengharapan
1 Korintus 15:17, 20
17 Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.
20 Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.
Kita pasti mengenal lagu ’S’bab Dia hidup, ada hari esok.’ Lagu ini pernah populer beberapa puluh tahun yang lalu. Penulis lagu itu ialah Bill Gaither, seorang penulis lagu Kristen dari Amerika. Lagu itu terinspirasi dari pergumulan hidupnya pada tahun 1960-an, ketika istrinya, Gloria, sedang mengandung, terjadi kerusuhan di negaranya. Dia dan istrinya sempat mengalami ketakutan dan berpikir bahwa saat itu merupakan saat yang tidak tepat untuk melahirkan anak ke dunia. Namun setelah anaknya lahir, Bill memiliki keyakinan bahwa anaknya itu akan menjalani hari-hari di depan yang penuh dengan pengharapan oleh karena Kristus telah bangkit. Kemudian dia menuliskan lagunya: ’S’bab Dia hidup, ku tak gentar. Kar’na ku tahu Dia pegang hari esok. Hidup jadi berarti, s’bab Dia hidup.’
Firman Tuhan di atas menyatakan bahwa jika Kristus tidak dibangkitkan maka sia-sialah iman kita. Kita masih hidup di dalam dosa. Dan tidak ada alasan bagi kita untuk berharap kepada Allah dan menatap hari esok. Tetapi faktanya adalah: Yesus Kristus telah bangkit. Kubur tempat Dia dibaringkan telah kosong. Dia yang bangkit telah menampakkan diri-Nya kepada Petrus, kepada kedua belas murid-Nya, kepada para pengikut-Nya yang berjumlah lebih dari lima ratus orang pada waktu itu, dan juga kepada Paulus yang memberi kesaksian dan menulis surat kepada jemaat di Korintus. Kebangkitan Kristus merupakan fakta sejarah yang menjadi landasan bagi iman Kristen. Fakta kebangkitan juga menjadi alasan untuk kita mempunyai pengharapan pada hari esok.
Bagaimana kita memandang hari esok? Jika kita mengerti tentang fakta kebangkitan Kristus kita akan memandang hari esok dengan pengharapan. Tetapi jika kita tidak memiliki keyakinan tersebut kita akan melihat hari esok dengan suram. Maka, berpeganglah pada fakta bahwa Kristus sudah dibangkitkan. Juga milikilah keyakinan bahwa karena ada fakta itu maka yang kita kerjakan di dalam Tuhan tidak akan pernah sia-sia.
Selamat Paskah 2019. Selamat menyongsong hari esok dengan pengharapan di dalam Kristus.
Pdt. Goenawan Susanto
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|